Thursday, November 24, 2011

terjatuh

Saya mengajar sampai malam hari, tidak terasa waktu yang sudah di plot satu setengah jam cepat berlalu. Memang dia sudah bilang untuk visit ke kelas saya, dan pastinya saya memperbolehkannya.

Setelah selesai kelas, kami berpisah, dan kembali dengan kendaraan masing-masing. Saya hidupkan mesin mobil saya, dan berjalan ke security untuk memberikan kartu pemilik kendaraan. Tapi benak saya masih berpikir mungkin dia akan ikut dibelakang saya dengan motor nya. Yah refleks saja, saya berhenti setelah pos satpam sambil menunggu dia untuk menyerahkan kartu dan keluar gedung.

Beberapa lama ditunggu, tapi dia tidak kunjung datang, makin curiga saya coba telepon ke hpnya, tapi tidak diangkat. Dengan rasa penasaran, saya mundur dan masuk ke dalam gedung lagi, dan jalan ke parkiran motor. Worst case pikir saya, motornya mogok, dan tidak bisa di jalankan. Tapi apa yang saya lihat berbeda sekali, dia terjatuh, terdiam, dengan motor yang tergeletak di tanah dan lampu menyala.

Kaget sekali, saya panik dan keluar dari mobil berlari menghampiri dia. Untungnya tidak ada luka signifikan, hanya memar dan nyeri bagian tangan dan kaki. Dia sepertinya surprise saya masih disana, karena pikirnya setelah kami berpisah saya sudah pergi. Benar saja dugaan saya, masalah kendaraan roda dua tidak pernah usai. Motornya sering bermasalah, dan sudah sering dibawa ke bengkel. Walaupun bukan itu masalahnya, agak riskan bagi seorang perempuan untuk naik motor.

Waspadalah!

No comments:

Post a Comment